Beberapa produk skincare umumnya mencantumkan tanggal kadaluwarsa yang kemudian menjadi patokan bagi kebanyakan orang bahwa skincare tersebut masih layak digunakan selama belum melewati tanggal kadaluwarsa tersebut. Padahal, tanggal kadaluwarsa dari sebuah skincare tentunya tidak akan sama lagi ketika sudah dibuka produknya. Banyak faktor yang menyebabkan skincare menjadi lebih cepat kadaluwarsa, seperti penyimpanan, sering dibuka tutup, kebersihan, dan lain sebagainya. Sebagai akibatnya, produk tersebut jadi tidak layak lagi untuk digunakan dan harus segera dibuang.
Selain itu, kamu sendiri pasti tidak ingin kulitmu jadi bermasalah hanya karena menggunakan skincare yang ternyata sudah tidak layak pakai. Untuk itu, cari tahu yuk apa saja tanda-tanda skincare yang sudah harus segera dibuang walaupun belum lewat dari tanggal kadaluwarsa. Nah, berikut merupakan empat hal yang harus kamu perhatikan tanda dari skincare kamu sudah tidak layak pakai. Keep scrolling!
1. Mengeluarkan Bau
Perlu diketahui, beberapa produk skincare terutama yang memiliki bahan dasar minyak walau tidak mengandung bakteri, tetapi produk tersebut akan mengeluarkan bau pada saat sudah tidak layak pakai. Skincare dengan bahan dasar minyak mengeluarkan bau yang disebabkan oleh ikatan kimia yang berubah serta dipengaruhi oleh air dan cahaya. Minyak yang mengeluarkan bau seperti tengik akan kehilangan semua nilai nutrisinya, sehingga tidak dapat memberikan manfaat pada kulit dan bahkan dapat menyebabkan kerusakan akibat radikal bebas.
Perlu diketahui, skincare yang memiliki kandungan minyak serta mengeluarkan bau tengik mempunyai ciri bau seperti krayon cair. Jika kamu mengamati perubahan bau yang tidak menyenangkan pada produk skincare yang kamu miliki, segera buang produk tersebut dan jangan digunakan lagi karena dapat menimbulkan masalah baru pada wajahmu.
2. Ada Perubahan Warna
Perubahan warna produk skincare dari waktu ke waktu sebenarnya adalah hal biasa, terutama jika produk sering terpapar sinar matahari. Sedikit perubahan warna mungkin tidak masalah, tapi jika perubahan tampak jelas, bisa jadi artinya produk sudah tidak layak digunakan.
Untuk mencegah perubahan warna pada produk skincare, kamu perlu menjauhkannya dari cahaya matahari.
3. Memiliki Bau Tidak Sedap
Beberapa produk skincare memiliki aroma wangi karena mengandung perfume yang ditambahkan dalam produk skincare untuk meningkatkan pengalaman sensorik yang dihasilkan oleh pengguna produk tersebut. Aroma wangi itu sendiri juga merupakan campuran bahan yang kompleks dan seiring waktu dapat terjadi interaksi tertentu sehingga dapat mengubah keseluruhan aroma.
Perlu diketahui, beberapa produk skincare yang sudah lama dibuka, aromanya bisa menjadi kurang terasa dan itu sangatlah normal. Di sisi lain, jika kamu mulai mencium bau tidak sedap pada produk skincare, kemungkinan minyak yang membentuk produk telah teroksidasi, hal ini merupakan isyarat bahwa produk yang kamu miliki harus segera dibuang dan tidak boleh digunakan lagi ya.
Baca juga: Ingin Wajah Awet Muda dan Lebih Glowing? Rutin Gunakan Skincare Ini!
4. Hilangnya Efektivitas dalam Produk
Beberapa bahan aktif di produk perawatan kulit seperti produk jerawat dan sunscreen, seiring berjalannya waktu tidak lagi bekerja seperti yang seharusnya. Sehingga, produk perawatan untuk kulit jerawat bisa jadi tidak akan bekerja dengan baik dan produk sunscreen tidak dapat melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berbahaya. Bahan lain seperti retinol dan vitamin C juga akan rusak dan menjadi tidak stabil pada saat sudah expired.
Nah itulah empat hal tanda produk skincare sudah tidak layak digunakan walaupun belum melewati tanggal kadaluwarsa. Jadi kalau produk skincare kamu menunjukkan tanda-tanda di atas, jangan digunakan lagi dan segera buang.
Jika kamu sedang mencari produk-produk skincare sesuai dengan kebutuhan kulitmu dan tentunya tanpa melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter, kamu bisa langsung membelinya dengan kunjungi www.erhastore.co.id serta jangan lupa untuk share pengalaman kamu di ERHASTORY !